Jambi (ANTARA Jambi) - Sembilan sekolah di Provinsi Jambi tahun
ini melaksanakan Ujian Nasional (UN) dengan sistem online dan sekolah
yang ditunjuk mengaku siap menjadi percontohan.
Kepala Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Provinsi Jambi,
Hazewend ketika dikonfirmasi di Jambi, Jumat, mengatakan, sembilan
sekolah yang akan ujian mengunakan sistem UN online atau Computer Basic
Test (CBT) itu adalah dua tingkat SMP dan tujuh tingkat SMA/SMK.
"Sekolah-sekolah yang sudah siap menerapkan ujian sistem online di
Provinsi Jambi untuk tingkat SMP yakni baru SMPN 1 dan SMPN 7 Kota
Jambi, sedangkan sekolah lain belum siap," kata Hazewend.
Untuk tingkat SMA di Kota Jambi ada tiga sekolah yang termasuk
dalam kategori siap melaksanakan sistem tersebut, yakni SMAN 1, SMAN 2,
SMKN 3 dan SMKN 4.
Sementara untuk sekolah menengah atas yang ada di kabupaten yang
siap menerapkan sistem itu adalah SMAN Titian Teras Muarojambi, SMAN 1
Muarabungo dan SMAN 1 Batanghari.
Namun hingga saat ini sekolah-sekolah yang telah siap menerapkan UN
secara online tersebut masih terkendala dengan kurangnya fasilitas
komputer di sekolah.
"Kita baru akan menyiapkan perangkat komputernya menjelang UN untuk
sekolah yang sudah siap, dan sekolah yang lain tetap ujian nasional mengunakan sitem manual," katanya.
Ia mengatakan,
jumlah calon peserta UN SMP di Jambi sebanyak 49.820 siswa, peserta UN
SMA sebanyak 28,194 siswa, sedangkan peserta UN SMK sebanyak 12.047
siswa.
Berbeda dengan UN tahun-tahun sebelumnya, UN tahun 2015 tidak
menjadikan syarat kelulusan siswa, untuk kelulusan siswa dikembalikan ke
sekolah.
Hasil ujian nasional tahun 2015 akan digunakan sebagai salah satu
pertimbangan untuk tiga pemanfaatan, yakni pemetaan mutu program dan
satuan pendidikan, dasar seleksi masuk ke jenjang pendidikan berikutnya,
dan pembinaan kepada satuan pendidikan dalam upaya meningkatkan mutu
pendidikan.(Ant)
Sembilan sekolah di Jambi akan terapkan UN online
Sabtu, 31 Januari 2015 6:41 WIB
......Kita baru akan menyiapkan perangkat komputernya menjelang UN untuk sekolah yang sudah siap, dan sekolah yang lain tetap ujian nasional mengunakan sitem manual," katanya......